Pentingnya Fungsi dari Teknologi Pertanian untuk Menciptakan Hasil Panen yang Lebih Maksimal
Yukk Pelajari Lebih Jauh Mengenai Teknologi Pertanian!
Teknologi pertanian menjadi upaya dari penerapan ilmu terapan dan teknik pada budidaya bidang pertanian, guna memudahkan manusia dalam mengelola sumber daya alam dan hewan yang ada di permukaan bumi.
Dengan penggunaan teknologi pertanian ini, diharapkan pertanian mampu mencapai hasil yang maksimal untuk meningkatkan kesejahteraan manusia. Arti teknologi dalam istilah teknologi pertanian ini ialah sebagai penerapan dan pengembangan ilmu pada alat mesin untuk membantu mengelola atau menyelesaikan masalah kehidupan.
Sedangkan, arti pertanian sendiri ialah usaha manusia untuk menghasilkan bahan pangan, produk lahan, dan jenis hewan ternak dengan memanfaatkan sumber daya alam (tumbuhan).
Pengertian Teknologi Pertanian
Pengertian umum dari teknologi pertanian adalah bentuk penerapan dari serangkaian ilmu terapan dan teknik pada kegiatan pertanian, yang dijadikan sebagai prinsip matematika dan ilmu pengetahuan alam, serta pendayagunaan secara ekonomis sumber daya pertanian dan juga sumber daya alam untuk kesejahteraan manusia.
Menurut Soeprodjo, teknologi pertanian adalah sebuah disiplin pengetahuan yang mempelajari secara praktik dan empirik dengan sifat pragmatik finalistik, berdasarkan pada paham mekanistik vitalistik untuk sistem pengolahan dan pengamanan hasil produksi.
Tujuan dari mempelajari teknologi pertanian ini adalah melakukan pengembangan potensi sumber daya, lebih efisien, serta agar dapat berlanjut hingga jangka panjang. Adapun ruang lingkup yang menjadi kajian dari teknologi pertanian, antara lain:
• Pertanian dan Biosistem
• Pangan dan Hasil Pertanian
• Industri Pertanian
Teknologi Pertanian Modern
Pertanian modern ialah sistem pertanian yang telah menggunakan peralatan canggih dalam pelaksanaannya, seperti saat ini petani telah menggunakan traktor untuk membajak sawah.
Adanya teknologi pertanian modern ini merupakan dampak positif dari perkembangan teknologi yang semakin maju pesat. Hal lain yang menjadi perbedaan antara pertanian tradisional dengan pertanian modern adalah dari segi cara penanaman, perawatan, hingga proses pemanenan.
Dengan pertanian modern, penanaman kini tak perlu petani lakukan secara manual, hanya perlu menggunakan mesin transplanter. Sehingga proses menanam padi akan jadi lebih cepat, begitu pun dengan masa pemanenan yang semakin singkat dengan inobasi pupuk modern.
Sudah banyak negara di dunia yang menerapkan konsep pertanian modern, salah satunya adalah Jepang. Namun, teknologi ini juga tetap harus memperhatikan aspek-aspek tradisional, seperti menjaga kelestarian lingkungan untuk mencegah terjadinya kerusakan alam.
Teknologi Pertanian di Indonesia
Saat ini, teknologi pertanian di Indonesia terus mengalami perkembangan. Sistem bahkan bisa dilihat melalui ruang data AWR (Agriculture War Room), yang telah dikendalikan oleh Kementerian Pertanian. AWR ini berguna untuk mempercepat arus informasi teknologi budidaya, masa tanam dan panen, monitoring pasar, dan sebagainya.
Dengan adanya teknologi pertanian, memberikan dampak positif bagi sektor nasional, termasuk petani menjadi bisa meningkatkan produktivitas dengan beberapa bantuan teknologi seperti yang ada di bawah ini.
Info Menarik : Benda zaman dulu masih digunakan sampai sekarang!
Alat Transplanter
Litbang Kementerian Pertanian RI merekomendasikan teknologi satu ini untuk penanaman padi. Hasil riset, alat transplanter ini ternyata mampu meningkatkan produksi padi hingga 30%.
Indo Combine Harvester
Hasil kreasi dari Litbang Pertanian ini merupakan alat panen padi yang akan memudahkan petani dalam proses pemotongan hingga pengantongan padi.
Mesin Pemilih Bibit Unggul
Mesin satu ini digunakan perusahaan pembibitan dalam tahapan seleksi bibit unggul. Misalkan, digunakan dalam pemilihan bibit unggul Jagung Hibrida.
Alat Pengering Kedelai
Alat pengering kedelai ini dapat mempersingkat waktu pengeringan. Biasanya harus menunggu selama delapan hari, namun dengan alat ini pengeringan dapat dipersingkat menjadi satu hari.
Instalasi Pengolah Limbah
Penerapan instalasi pengolah limbah ini dapat membantu mengubah limbah ternak menjadi pupuk organik. Ini merupakan nilai tambah untuk peternakan.
its a good article, lets know about us on https://ftmm.unair.ac.id/hadirkan-praktisi-smart-farming-ftmm-ulas-potensi-teknologi-pertanian-indonesia/
ReplyDelete